Senin, 11 November 2013

Penalaran Deduktif dan Penalaran Induktif



ARTIKEL DEDUKTIF
ARTIKEL LINGKUNGAN HIDUP
Hubungan Lingkungan Hidup dengan Pembangunan
Peningkatan usaha pembangungn, maka akan terjadi pula peningkatan penggunaan sumber daya untk menyokong pembangunan dan timbulnya permasalahan-permasalahan dalam lingkungan hidup manusia. (Silogisme kategorial).
Dalam pembangunan, sumber alam merupakan kompnen yan gpenting karena sumber alam ini memberikan kebutuhan asasi bagi kehidupan. Dalam penggunaan sumebr alam tadi, hendaknya keseimbangan ekosistem proyek pembangunan, keseimbangan ini bisa terganggu, yang kadang-kadang bisa membahayakan kehidupan umat.
Harus dicari jalan keluar yang saling menguntungkan dalam hubungan timbal balik antara proses pembangunan, penggalian sumber daya, dan masala pengotoran atau perusakan lingkunga hidup manusia. (Silogisme hipotesis).Sebab pada umumnya, proses pembangunan mempunyai akibat-akibat yang lebih luas terhadap lingkungan hidup manusia, baik akibat langsung maupun akibat sampingan seperti pengurangan sumber kekayaan alam secara kuantitatif & kualitatif, pencemaran biologis, pencemaran kimiawi, gangguan fisik dan gangguan sosial budaya.
Kerugian-kerugian dan perubahan-perbahan terhadap lingkungan perlu diperhitungkan, dengan keuntungan yang diperkirakan akan diperoleh dari suatu proyek pembangunan. Itulah sebabnya dala setiap usaha pembangunan, ongkos-ongkos sosial untuk menjaga kelestarian lingkungan perlu diperhitungkan, sedapat mungkin tidak memberatkan kepentingan umum masyarakat sebagai konsumen hasil pembangunan tersebut.
beberapa hal yang dapat dipertimbangkan dalam mengambil keputusan-keputusan demikian, antara lain adalah kualitas dan kuantitas sumber kekayaan alam yang diketahui dan diperlukan; akibat-akibat dari pengambilan sumber kekayaan alam termasuk kekayaan hayati dan habisnya deposito kekayaan alam tersebut. Bagaiaman cara pengelolaannya apakah secara traditional atau memakai teknologi modern, termasuk pembiayaannya dan pengaruh proyek pada lingkungan terhadap memburuknya lingkungan serta kemungkinan menghentikan perusakan lingkungan dan menghitung biaya-biaya serta alternatif lainnya.
Artikel Lingkungan Hidup
Hal – hal tersebut di atas hanya merupakan sebagian dari daftar persoalan, atau pertanyaan yang harus dipertimbangkan bertalian dengan setiap proyek pembangunan. Juga sekedar menggambarkan masalah lingkungan yang konkret yang harus dijawab. Setelah ditemukan jawaban yang pasti atas pertanyaan-pertanyaan tadi, maka disusun pedoman-pedoman kerja yang jelas bagi pelbagai kegiatan pebangunan, baik berupa industri atau bidang lain yan gmemperhatikan faktor perlindungan lingkungan hidup manusia.
Jenis Limbah yang menyebabkan Pencemaran Tanah
Pencemaran tanah adalah keadaan di mana bahan kimia buatan manusia masuk dan merubah lingkungan tanah alami. Pencemaran ini biasanya terjadi karena: kebocoran limbah cair atau bahan kimia industri atau fasilitas komersial, penggunaan pestisida, masuknya air permukaan tanah tercemar ke dalam lapisan sub-permukaan, zat kimia, atau limbah. air limbah dari tempat penimbunan sampah serta limbah industri yang langsung dibuang ke tanah secara tidak memenuhi syarat.
Jika suatu zat berbahaya telah mencemari permukaan tanah, maka ia dapat menguap, tersapu air hujan dan atau masuk ke dalam tanah. Pencemaran yang masuk ke dalam tanah kemudian terendap sebagai zat kimia beracun di tanah. Zat beracun di tanah tersebut dapat berdampak langsung kepada manusia ketika bersentuhan atau dapat mencemari air tanah dan udara di atasnya.(Silogisme kategorial).
Pencemaran tanah berawal dari limbah domestik, limbah industri, dan limbah pertanian
Limbah Domestik
Limbah domestik dapat berasal dari daerah pemukiman penduduk. perdagang-an, pasar, tempat usaha hotel dan lain-lain.
“Limbah padat berupa sampah anorganik. Jenis sampah ini tidak bisa misalnyalastik, kaleng minuman, botol plastik air mineral dan lain-lain.”
“Limbah cair berupa sisa diterjen dari rumah, tinja,Oli, dan lain-lain yang meresap ke dalam tanah yang dapat membunuh mikro-organisme di dalam tanah.” (Silogisme hipotesis).
Limbah industri
Limbah Industri berasal dari lingkungan industri yang membuang limbah secara langsung ke tanah tanpa proses penetralan zat-zat kimia terlebih dahulu.(Siogisme kategorial).
“Limbah Industri bisa berupa limbah padat yang bisa berupa Lumpur yang berasal dari sisa pengolahan misalkan sisa pengolahan kertas, gula, rayon, plywood dan lain-lain” (Silogisme kategorial)
“Limbah cairan yang berupa hasil pengolahan dari proses produksi industri seperti sisa hasil pengolahan industri pelapisan logam, tembag, perak, khrom, boron adalah zat-zat yang dihasilkan dari proses industri pelapisan logam”
Limbah Pertanian
Limbah pertanian berasal dari pemberian pupuk petani untuk tanamanya atau racun untuk pembunuh hama. misalnya pupuk urea, Pestisida.
Sampah dan Upaya Penanggulangannya
Budaya konsumerisme masyarakat saat ini mempunyai andil besar dalam peningkatan jenis dan kualitas sampah. Di Era Globalisasi, para pelaku usaha dan pebisnis bersaing sekeras mungkin untuk memasarkan produknya, tidak hanya itu tapi mereka memiliki strategi bisnis dengan mengemas produknya dengan kemasan yang menarik konsumen. Bervariasinya kemasan produk tersebut menimbulkan peningkatan jenis dan kualitas sampah. Sayangnya desakan menciptakan produk baru beserta kemasannya oleh para pelaku usaha tidak dibarengi dengan memikirkan sistem pengelolaan persampahannya.
Kondisi ini seharusnya memacu berbagai pihak untuk turut memikirkan solusi dari pengelolaan sampah, khususnya pemerintah yang mengatur kebijakan dan para produsen sampah.
Dalam hal ini Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup Kota Bekasi telah merumuskan beberapa kegiatan untuk memberikan sosialisasi kepada masyarakat Kota Bekasi terkait sistem pengelolaan persampahannya, melalui berbagai kegiatan yang ada seperti Peningkatan Peran Serta Masyarakat Dalam Pengendalian Lingkungan Hidup, Pembinaan Eco School, Peringatan Hari-Hari Lingkungan Hidup, Pembersihan Sampah / Gulma di Sungai-Sungai di Kota Bekasi (PROKASIH) dan berbagai kegiatan lainnya yang diharapkan.
Sampah erat kaitanya dengan kesehatan masyarakat, karena dari sampah-sampah tersebut akan hidup berbagai mikro organisme penyebab penyakit (bacteri pathogen), dan juga binatang serangga sebagai pemindah/penyebar penyakit (vector). Oleh sebab itu, sampah harus dikelola dengan baik sampai sekecil mungkin tidak mengganggu atau mengancam kesehatan masyarakat. Pengelolaan sampah yang baik, bukan saja untuk kepentingan kesehatan saja, tetapi juga untuk keindahan lingkungan. Yang dimaksud dengan pengelolaan sampah di sini adalah meliputi pengumpulan, pengangkutan, sampai dengan pemusnahan atau pengolahan sampah sedemikian rupa sehingga sampah tidak menjadi gangguan kesehatan masyarakat dan lingkungan hidup. (Silogisme kategorial)
Pengelolaan sampah didefinisikan sebagai kontrol terhadap timbulan sampah, pewadahan, pengumpulan, pemindahan dan pengangkutan, proses pembuangan akhir sampah, di mana semua hal tersebut dikaitkan dengan prinsip – prinsip terbaik untuk kesehatan, ekonomi, keteknikan/ engineering, konservasi, estetika, lingkungan, juga terhadap sikap atau budaya local masyarakat itu sendiri.
Manfaatkan Sampah di lingkungan Kita
Dalam kehidupan, manusia tidak dapat dilepaskan dari sampah. Setiap hari manusia selalu menghasilkan sampah yang semakin hari semakin banyak jumlahnya.(Silogisme kategorial). Sampah di perkotaan telah menjadi masalah yang cukup rumit sehingga kadang sulit untuk mengatasinya.
Sampah adalah sisa-sisa barang atau benda yang sudah tak terpakai yang akhirnya dibuang. Sampah di negara kita begitu berlimpah sehingga timbul masalah dalam pembuangannya. Dulu pernah ada kota yang menghadapi persoalan mengenai sampah sampai-sampai di tiap sudut kota ditemukan sampah yang berserakan dan menggunung yang membuat kita terkejut dengan banyaknya sampah yang ada. Sehingga kota tersebut sempat dijuluki kota sampah. Hal itu terjadi akibat terbatasnya tempat untuk pembuangan sampah dan tidak adanya alternatif lain untuk memanfaatkan sampah yang ada. Sampah yang bertumpuk menimbulkan bau tak sedap dan penyakit menular yang berbahaya bagi manusia. Sedangkan di lain tempat banyak orang yang membuang sampah sembarangan ke selokan atau sungai yang akhirnya menjadi salah satu penyebab terjadinya banjir.
Sampah dapat digolongkan ke dalam 2 jenis yaitu sampah organik dan sampah anorganik. (Silogisme kategorial). Sampah organik adalah sampah yang dapat diolah sedangkan sampah anorganik adalah sampah yang dapat didaur ulang. Sampah organik dapat diolah menjadi pupuk atau sumber energi. Sebagian besar sampah yang dihasilkan oleh rumah tangga adalah sampah organik (sampah basah) contohnya sampah dari dapur, sisa sayuran, kulit buah dan daun. Sedangkan sampah anorganik contohnya botol kaca, botol plastik, kaleng, dan kertas.
Peningkatan jumlah penduduk yang begitu pesat dan gaya hidup masyarakatnya berpengaruh besar pada volume sampah yang dihasilkan.(Silogisme kategorial). Bila hal ini tidak cepat ditangani akan semakin komplek masalah yang ditimbulkan akibat sampah. Jadi sampah perlu penanganan semua pihak bukan hanya oleh pemerintah saja tetapi kita ikut aktif bertindak terhadap masalah tersebut. Paling tidak kita dapat memanfaatkan sampah dari hasil rumah tangga kita sendiri.
Cara yang dapat dilakukan adalah sebelum membuang sampah pilahlah terlebih dahulu sampah organik dan sampah anorganik. Pemanfaatan sampah organik adalah dengan cara mengumpulkan sampah organik kemudian diolah dengan cara pengomposan. Upaya pengolahan ini akan menghasilkan pupuk sebagai penyubur tanah dengan memanfaatkan aktivitas mikroorganisme, seperti bakteri, jamur, serangga dan cacing. Bila kita mempunyai lahan/pekarangan yang cukup luas sampah organik dapat dikubur di lahan kosong/pekarangan rumah. Tetapi bila lahan kita terbatas, masukkan sampah sisa rumah tangga berupa sisa sayuran atau daun-daun ke dalam kotak. Kotak ini dapat kita buat demgam ukuran 60x60x20 cm3. Kemudian isi kotak dengan daun, sisa sayuran lalu masukkan beberapa ekor cacing tanah/merah lalu masukkan pula dua genggam tanah. Lakukan hal tersebut setiap hari, sehingga lama kelamaan sampah tersebut berubah menjadi kompos yang dapat digunakan untuk menyuburkan tanaman kita.
Pemanfaatan sampah organik yang lain adalah sampah organik dicampur dengan air kemudian dimasukkan ke dalam tempat yang kedap udara dan dibiarkan selama lebih kurang dua minggu sehingga menghasilkan biogas. Biogas ini dapat dimanfaatkan untuk memasak dengan tingkat polusinya relatif kecil. (Silogisme kategorial)
Sampah anorganik berupa kaleng bekas dapat dimanfaatkan lagi misalnya untuk pot tanaman, atau diberikan kepada pengumpul barang bekas untuk diolah lagi di pabrik/industri daur ulang begitu pula botol bekas minuman. Untuk sampah kertas/koran dapat diproses menjadi kertas daur ulang. Hancurkan kertas bersama air dengan alat blender kemudian disaring lalu letakkan pada tempat cetakan untuk selanjutnya dikeringkan. Produk kertas ini dapat digunakan untuk berbagai kerajinan tangan (handycraft)
Bila kita aktif melakukan pemanfaatan sampah, sedikit banyak akan berdampak pada lingkungan kita dan yang terpenting kita telah ikut melakukan penghematan baik itu penghematan uang atau penghematan energi.
Dengan 4 contoh Artikel Lingkungan Hidup di atas tentunya kita sudah paham dengan baik tentang Artikel Lingkungan Hidup dan sudah bisa mengerti dengan baik hal-hal yang terjadi pada Lingkungan Hidup di sekitar kita. Dengan Artikel Lingkungan Hidup ini semoga bisa memberikan manfaat bagi kita semua dalam menjaga Lingkungan Hidup di sekitar kita.



ARTIKEL INDUKTIF
Artikel Pendidikan tentang pentingnya pendidikan untuk masa depan

Artikel Pendidikan tentang pentingnya pendidikan untuk masa depan. Para pembaca yang budiman, pada kesempatan sore yang indah ini kita coba kan bahsa tentang menfaat pendidkan untuk mesa depan. Seperti kita etahui bahwa memahami pentingnya pendidikan sangatlah penting. Oleh karena itu pemerintahpun selalu ingin meningkatkan kulaitas pendidikan warga negaranya.
Kualitas pendidikan tentu sangat penting bagi generasi muda. Generasi mudalah yang akan memimpin negeriini ke depan. Bila generasi muda tidak mendapatkan kulitas pendidikan yang memadai maka kita akan tertinggal drai bengsa bangasa lain. Di sinilah pentingnya, manfaat pendidikan yaitu untuk meningkatkan kulaitas generasi muda sehingga mereka akan mampu untuk menhadapi persaingan global dunia.
Pada tataran individu, fungsi pendidikan tentu sangat jelas. Dengan mendapatkan pendidkkan yang cukup kita akan bisa mendapat masa depan yang lebih baik. Saat ini mencari kerja sangatlah sulit. Bila anda rtidak punya latar pendidikan yang cukup baik anda akan kalah bersaing dengan opencari kerja lain. Semakin baik jenjang pendidkkan anda di harapkan anda akan semakin besar untuk mendapatkan pekerjaan yang bagus dengan gaji yang memadai untuk memungkinkan anda mendapat taraf hidup yang lebih baik. Jadi kunci masa depan adalah pendidkan. (Generalisasi)
Dalam tingkatan tertentu, pendidkkan tidak hany berfungsio untuk mencari pekerjaan. Hal ini benar adanya karena pendidikan memang tidak hanya di tujukan untuk endapatkan kerja yang labih baik. Pendidikan juga memngasah kemamopuan dan ketraplilan kita dalam menghadapi masalah dan menyelesikanya dengan cara yang cepat dan tepat. Itulah fungsi bendidkkan yang seharusnya kita fahami. Jadi kalau ada yang bilang bahwa fungsi pendidikana dalah untuk mendapat pekerjaan tentu ini salah kaprah. Mendapat pekrjaan adalah hanya salah satu dari fungsi pendidikan. (Kausal)
Pendidikan yang kita maksud di sini adalah pendidikan formal dan pendidikan informal. Dua duanya sangat penting. Bnyak orang yang sukses dalm hidup dan banyak meberi kontribusi kepada masyarakat tanpa memiliki pendidikan formal. Bnyak juga professional sulkses dengan pendidikan formal yang bagus. Alangkah hebatnya bisa seseorang dengan latar akadeis yang bagus di tujnagn dengan pergaulan dan pendidkkan informal yang memadai tentu akan menghasilkna pribadi istimewa yang bisa di andalkan. Di sini saya cumin mau bilang bahwa pendidikan formal dan pendidkan informal adalah sama pentingnya. (Analogi)

Senin, 14 Oktober 2013

MOBIL MURAH


BAB I
PENDAHULUAN

1.1   LATAR BELAKANG
Belakangan ini Indonesia baru saja diramaikan dengan pemberitaan di berbagai media, baik media cetak maupun media elektronik yang menyampaikan kebijakkan pemerintah dalam menyetujui atau tidak beredarnya mobil “ MURAH “ di Indonesia. Kebijakan pemerintah tersebut tentunya mengundang perbincangan yang luar biasa di masyarakat Indonesia dan pertengkaran antara jokowi dengan menteri perindustrian Indonesia. Bahkan menjelang pemilu 2014, banyak sekali pernyataan daripada para pengamat politik dalam negeri yang menyatakan bahwa unsur kemunculan kebijakkan ini identik dengan adanya unsur-unsur politik di dalamnya.
Sebenarnya wacana yang pada akhirnya disetujui ini sudah muncul sejak beberapa tahun yang lalu, bahkan di IIMS 2012 sudah diperkenalkan mobil LCGC yang dikeluarkan oleh dua produsen yang cukup dominan di Indonesia yaitu Astra Daihatsu Motor dan Toyota Astra Motor. Berbagai pertimbangan telah dilakukan pemerintah dalam menentukkan kebijakkan ini. Sehingga pada akhirnya keputusan final adalah mengeluarkan mobil LCGC yang tak lain untuk menghadapi persaingan pasar bebas ASEAN di 2015 mendatang.
Tetapi apa jadinya ibu kota Indonesia bila ternyata banyak juga masyarakat dari kelas menengah ke atas yang membeli mobil murah tersebut ? Apa tanggapan para tokoh penting di Indonesia mengenai beredarnya mobil “ MURAH “ di Indonesia.

1.2   PERUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang yang dibuat maka dapat diambil beberapa masalah, yaitu :
1.      Apa dampak positive dan negative dari produksi mobil “ MURAH “ ?
2.      Apa penyebab dari produksi mobil “ MURAH “ ?
3.      Bagaimana cara mengatasi adanya produksi mobil “ MURAH “ ?
4.    Apa pendapat para tokoh besar yang terkait mengenai produksi mobil “ MURAH  “ ?

1.3   TUJUAN DAN MANFAAT
A.  Tujuan
Agar kita mengetahui menyebab dari pertngkaran dan perbincangan serta solusi dari masalah ini.
B. Manfaat
Semoga pembahasan ini dapat dimengerti dan dipahami oleh semua pihak sehingga permasalahan mobil “ MURAH “ ini dapat terselesaikan.
1.4   METODE PENULISAN
Untuk mendapatkan data dan informasi yang diperlukan, penulis menggunakan metode studi documenter. Adapun teknik yang dipergunakan pada penelitian ini adalah studi pustaka, pada metode ini, penulis membaca artikel dan tanggapan para tokoh penting di Indonesia yang berhubungan dengan penulisan inmiah serta berkaitan dengan masalah mobil “ MURAH “.


BAB II
PEMBAHASAN

Menteri perindustrian Indonesia “ MS Hidayat”  memastikan kebijakan mengenai produksi mobil “ MURAH “ dan ramah lingkungan akan dikeluarkan pemerintah.

Dari berbagai pendapat telah muncul opini tentang dampak positif dan negatif dari beredarnya mobil mewah, antara lain :

A. Dampak Positif
1.Diatas kertas program mobil “ MURAH”  dan ramah lingkungan dapat mendatangkan investasi hingga 3,5 miliar dollar AS atau Rp. 38,5 triliun lebih apabila dihitung dengan kurs Rp. 11.000.-
2. Kebijakan LCGC akan mendorong pertumbuhan industri automotif Tanah Air. Sampai triwulan III tahun ini industri alat angkut (automotif) telah tumbuh sebesar 7,52%. Sementara, Data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) menyebutkan, selama kurun Januari hingga November 2012 mobil merek Jepang tetap menguasai pasar automotif Indonesia.
3. Dari versi Pemerintah Kebijakan LCGC ini menurut menteri perindustrian Indonesia sesungguhnya memberi kesempatan kepada masyarakat kecil untuk bisa mempunyai mobil sendiri.
B. Dampak Negatif
1. Nilai investasi yang telah dibahas diatas tidak sebanding dengan kerugian ekonomi yang diakibatkan oleh kemacetan yang semakin parah di kota-kota besar misalnya Jakarta, Bandung, Bogor dan sebagainya. Sebagai contoh pada tahun 2012 kerugian ekonomi akibat kemacetan di kota Bandung mencapai Rp. 4,91 triliun akibat ketidak seimbangan antara volume kendaraan dengan perbaikan atau penambahan infrastruktur. Kerugian tersebut belum ditambah dengan kerugian ekonomi secara tidak langsung antara lain polusi suara serta polusi udara akibat emisi karbondioksida yang berpengaruh terhadap iklim.
2. Perlu kita perhatikan juga bahwa kebijakan mobil “ MURAH “ ini akan membebani anggaran pendapatan dan belanja negara dengan melonjaknya penggunaan BBM bersubsidi. Tahun ini saja penggunaan BBM bersubsidi mencapai 50 juta kilo liter dari rencana 46 juta kilo liter sehingga akan menjebol APBN akibat penggunaan subsidi BBM yang tidak tepat. Bagaimanapun program mobil murah dan ramah lingkungan ini bertolak belakang dengan semangat penghematan penggunaan BBM yang selama ini digembar-gemborkan pemerintah.


Selain dampak positif dan negatif  kebijakan mengenai produksi mobil “ MURAH “ juga menimbulkam permasalahan lain. Saya mencoba merangkum beberapa permasalahan tersebut. Berikut diantaranya :
1. Mobil “ MURAH “ akan menyebabkan kemacetan yang semakin parah di beberapa kota-kota besar di Indonesia. Khususnya bagi kawasan JABODETABEK yang cenderung di dominasi oleh kendaraan pribadi. Bahkan untuk DKI Jakarta sendiri, kebijakkan ini sudah berlawanan arah dengan kebijakkan daripada Pak Jokowi (Gubernur DKI Jakarta) di dalam proses menanggulangi kemacetan yang ada di Ibukota. Bahkan beliau sempat mengirimkan pesan kepada bapak Wapres kita mengenai permasalahan ini.
2. Mobil “ MURAH “ bukanlah solusi bagi transportasi di Indonesia, yang seharusnya dikembangkan adalah moda-moda transportasi yang mendukung seperti MRT seperti yang digunakan di negara-negara maju.
3. Walaupun komponennya sekitar 80% berasal dari dalam negeri, tetapi produsen yang memproduksi mobil-mobil “ MURAH  “ tersebut adalah produsen-produsen dengan brand dari Jepang seperti Daihatsu, Toyota, Honda, Datsun, dan sebagainya.



Apabila pemerintah tetap bersikukuh mengeluarkan kebijakan mobil “ MURAH “ dan ramah lingkungan ini, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi agar kebijakan ini tidak lantas memicu berbagai masalah baru, antara lain :
1. Produksi mobil “MURAH “ dan ramah lingkungan ini selain untuk dipasarkan di dalam negeri sebaiknya dibarengi dengan ekport baik mobil maupun spare part lainnya.
2. Program konversi BBM ke BBG yang selama ini dikoar-koarkan pemerintah sebaiknya direalisasikan secara bertahap.
3. Perbaikan managemen traffik serta ketegasan dalam menegakkan aturan berlalu-lintas.
4. Percepatan penambahan dan perbaikan infrastruktur baik jalan maupun fasilitas pendukung     lainnya.

Adapun pendapat para tokoh besar yang terkait mengenai produksi mobil “ MURAH  “ , antara lain :
1.      Wakil Preiden Boediono
Menanggapi surat protes Jokowi ke dirinya, wapres boediono mengatakan pemerintah pusat tak akan lepas tangan soal masalah di Jakarta terutama resiko kemacetan makin parah karena adanya mobil murah “ saya ingin merespons surat gubernur DKI Jakarta, intinya pak Wagub ( Ahok hadir di acara ), pemerintahan pusat tidak akan lepas tangan untuk masalah DKI Jakarta termasuk masalah macet, banjir dan rumah. Kita siapa karena ini jendela rumah kita. “ kata Boediono saat acara pembukaan pameran IIMS 2013 di JIExpo Kemayoran, kamis 19/09/2013.
Menurut Boediono, pemerintah pusat punya kesepakatan dengan DKI Jakarta, dan siap mendampingi soal penanganan masalah di Jakarta. Ia pun memahami soal adanya kekhawatiran kehadiran mobil murah bias nambah masalah di Jakarta dan kota lainnya.
“Menurut saya, solusinya adalah meningkatkan secepat mungkin pemda dan pemerintahan pusat untuk   public transport. Kedua tidak menghambat orang beli mobil tetapi kita kenakan biaya saat berkendara di Jakarta.” Katanya. Menurut Boediono, Eletronic Road atau ERP kita harus kembangkan. Hak ini bias menjadi solusi untuk mengatasi kemacetan di Jakarta. “ Kalau mereka mau pakai harus bayar electronic road. Industri otomotif masih banyak dibutuhkan. Termasuk di Belitung, kalau numpuk di Jakarta, Surabaya, bandung, dan medan jadi masalah. Jadi bias dilakukan tanpa mengorbankan tenaga keja. “ katanya.


2.       Menko Perekonomian Hatta Rajasa
Hatta kemarin mengatakan sebenarnya dirinya ingin mobil-mobil murah ini berorientasi kepada ekspor selain dijual di dalam negeri. “ sebab nanti kita akan menghadapi ASEAN economic community, pasar tunggal ASEAN (2015). Oleh sebab itu kalau kita menerapkan itu di tanah air kita sebabgai basis produksi. Maka orientasinya harus kepada ekspor. Jangan justru memenuhi untuk dalam negeri kita.” Tutur Hatta di Istana Negara Jakarta, rabu (18/09/2013). Bila Indonesia menjadi basis produksi mobil murah di ASEAN, maka industri penunjang mobil murah ini bias dibangun. Akan banyak usaha kecil dan menengah yang bias tumbuh. Tapi apakah sudah ada pembicaraan soal menjadikan Indonesia sebagai basis produksi mobil murah untuk ekspor? Hatta mengatakan belum ada pembicaraan kea rah tersebut. “ Tapi hendaknya menurt saya berpikirnya harus kesana, dan yang kedua road mapnya harus menuju kepada mobil nasional. Jadi 100% kia, sebab kalau tidak ya akan bergantung terus. Karena disebutnya green car, ya hendaknya bias mengurangi ketergantungan kepada BBM. Sepanjang apa yang saya sebutkan tidak memenuhi kebalikannya, ya kita evaluasi dong, “ papar Hatta. 
3.      Menteri perindustrian MS Hidayat
Sebagai menteri yang mengeluarkan aturan mobil murah. Hidayat tak mau ambil pusing dan santai saja terhadap protes Jokowi. “ Ya boleh saja kan ( Jokowi kirim surat). Kalau mau komentar saya silahkan tidak bemaksud menyusahkan, Kalau ada masalah di ibu kota ya kita selesaikan bersama-sama.” Tutur Hidayat di Istana Negars Jakarta, Rabu (18/09/2013). Hidayat mengatakan, Indonesia Negara yang demokratis, sehingga pemerintah siap menerima komentar. Mantan ketua kadin in mengatakan mobl murah tetap berjalan. Dirinya akan menyimak tiap kritik yang ada dan akn berhati-hati dalam menjalankan kebijakan. Alam kebijakan itu, Hidayat mengatakan mobil murah ini akan menyebar di 33 provinsi di Indonesia. Tidak hanya terkinsentrasi pada satu kota saja. Hidayat juga mau bicara soal penjatahan  mobil murah untuk setiap wilayah, sehingga tidak menimbulkan kemacetan. Selain itu, para produsen mobil mewah ini juga berjanji akan mengekspor produk mobil mewh mulai tahun 2014.
4.      Pengamat Transportasi Darmaningtyas
Darmaningtyas meminta Jokowi segera membuat kebijakan nyata untuk nmengantisipasi lonjakan volume kendaraan di Jakarta. Darmaningtyas mengatakan Electronic Road Pricing (ERP) merupakan salah satu cara untuk mengurangi kemacetan dengan system memungut bayaran pada setiap kendaaraan yang melintasi kawasan tertentu yang diterapkan ERP. “ Singapura merupakan Negara tetangga terdekat yang sudah menunjukan bukti mengenai keberhasilan ERP untuk mengurangi kemacetan.” Menurutnya banyak penjabat Pemprov DKI Jakarta, konsultan, pakar, LSM, dan operator ticketing yang sudah studi banding ke Singapura dan Negara-negara lain yang telah melaksanakan ERP. “ Artinya, pengetahuan teknis mengenai implementasi ERP itu sudah cukup dimiliki oleh para stakeholder transportasi di Jakarta. Saying sampai saat ini belum ada implementasinya. Oleh karena itu uang dibutuhkan sekarang adalah memutuskan saja untuk dilakanakan.” Tegas Darmaningtyas. Menurutnya inilah saat yang tepat bagi Jokowi dan Ahok untuk mengambil keputusan menerapan ERP di Jakarta. Kajian teknis mengenai bagaimana penerapan system ERP itu sudah sangat banyak.

5.      Anggota Komisi VIDPR Ferrari Romawi
Anggota DPR ini mengatakan permasalah mobil murah ini harus dilihat dri dua sisi yaitu sisi kebutuhan masyarakat dan sisi kepadatan kendaraan di suatu daerah tarutama Ibu Kota Jakarta. “ Kalau melihat angkutan umum kita saat ini yang belum memadai artinya kita masih membutuhkan adanya kendaraan pribadi yang murah yan bis di jangkau oleh masyarakat.” Ucap Ferrari ketika ditamui di Ruang Komisi VI DPR, Rabu (18/09/2013). Namun disis lain kata Ferrari, infrabstruktur jalan dan sebagainya saat ini daya dukungnya sangat kecil. “Namun di sisi lain infrastruktur kita terutama jalan dan sebagainya daya dukungnya juga sangat kecil, kalau ditambah kendaraan baru yang jumlahnya sangat banyak akan menimbulkan kemaceta luar biasa.” Ujarnya di sisi lain keberadaan mobil murah ini kta Ferrari juga untuk mendorong agar industry otomotif juga terus berkembang. “Kita juga punya tanggung jawab untuk mengembangkan industri otomotif, kita juga mengharapkn bahwa industry otomotif kita bisa berkembang baik.” Ucap anggota DPR Fraksi Demokrat ini. Menurutnya pemerintah pusat maupun daerah harus segera membangun infrastruktur khususnya transportasi massal. Meurut Ferrari, tidak ada dasar hokum yang mengatur untuk menolak moil murah. “ kalau menolak mobil murah itu rasanya tidak ada aturannya, bagaimana bisa membatasi mobil murah apalagi mobil mahal.” Ucap Ferrari. Bahkan seorangGubernur DKI Jakarta Jokowi pun tidak berhak untuk melarang orang untuk mendapatkan kendaraan. “ pokoknya tidak ada yang bisa melarang, termasuk Gubernur DKI Jakarta, terhadap keinginan orang untuk mendapatkan kendaraan baik mobil maupun itu motor, ini kan hak setia orang punya kenapa, apa dasar hukumnya melarang orng membeli kendaraan. Yang bisa dilakukan Pemda adalah mengatur, misalnya ada kebijakan 3 in 1 dan kebijakan lain,” katanya.

BAB III
PENUTUP

Kesimpulan
Karena kebijakan untuk memproduksi mobil “ MURAH “ sudah terlanjur disetujui dan produksi sudah dimulai, maka pihak-pihak yang terkait dalam hal ini seperti bapak Jokowi (Gubernur DKI Jakarta) rencananya akan menerapkan kebijakkan-kebijakkan baru di Ibukota seperti penerapan plat nomor ganjil genap dan ERP untuk jalan-jalan protokol. Dimana tarif yang dikenakan diperkirakan sekitar 100.000 Rupiah setiap kali lewat.

Saran
Menurut saya pribadi, solusi terbaik yang dapat kita lakukan adalah dengan segera membangun infrastruktur yang baik dan merata di seluruh Indonesia serta didukung dengan moda transportasi umum yang mampu mencukupi apa yang menjadi kebutuhan masyarakat kita. Dengan terpenuhinya kebutuhan akan moda transportasi umum yang baik, aman,dan nyaman tentunya dengan sendirinya masyarakat kita akan beralih menggunakan transportasi umum dan menjadi Indonesia yang lebih baik.





Referensi :